Matanurani, Jakarta – Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi) menemukan tren elektabilitas Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi sebagai calon wakil presiden (cawapres) meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Founder Lembaga Survei Kedai Kopi, Hendri Satrio mengatakan bahwa pihaknya melakukan survei di 10 provinsi pemilik suara terbanyak pada 3 hingga 7 Juli 2018.
“Survei kami mendapatkan hasil bahwa TGB Zainul Majdi menempati urutan teratas sebagai cawapres Jokowi yang paling santri,” kata Hendri, Selasa (24/7).
Sebanyak 1.148 responden yang terlibat pada survei ini, 34,1 persen di antaranya menempatkan TGB Zainul Majdi paling memiliki persepsi santri. Selanjutnya ada nama Romahurmuzy (27 persen), Muhaimin Iskandar (22,9 persen), Mahfud MD (7 persen), Din Syamsudin (6,1 persen), dan Said Aqil Siroj (2,9 persen).
Ia mengatakan, elektabilitas TGB Zainul Majdi jika dibandingkan dengan hasil survei KedaiKOPI pada 12-27 Maret 2018 mengalami peningkatan. Pada elektabilitas cawapres dengan pertanyaan terbuka, elektabilitas TGB naik dari 4,4 persen menjadi 7,3 persen.
Sedangkan pada elektabilitas cawapres dengan pertanyaan tertutup, naik dari 6,2 persen menjadi 8,2 persen. Jadi, tren elektabilitas TGB selalu meningkat dari waktu ke waktu. Bahkan diprediksi akan terus naik pasca-kabar mundurnya TGB dari Demokrat.
“Sangat mungkin bila Presiden Jokowi menelaah hasil survei ini maka TGB Zainul Majdi menjadi tokoh yang paling berpeluang mendampingi Jokowi di 2019,” ujarnya.
Kesimpulan ini kata dia, didapatkan setelah melihat hasil pertanyaan lain yang menyebutkan bahwa tingkat religiusitas Jokowi dipersepsikan publik belum tinggi.
Sejauh ini TGB menjadi salah satu pemimpin yang pernah dua periode memimpin NTB. Ketokohan TGB bahkan populer bersanding dengan nama tokoh lain yang akrab dikenal masyarakat seperti Habib Rizieq, AA Gym, Ma’ruf Amin, Said Agil Shiraj, Mustafa Bisri, dan sederet nama lainnya. (Oke).