Home Ekonomi Kembangkan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan, LPER Gandeng Kadin

Kembangkan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan, LPER Gandeng Kadin

0
SHARE
LPER Gandeng KADIN

Matanurani, Jakarta – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia siap menjalin

kerjasama dengan Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) dalam mendorong dan mengembangkan potensi ekonomi kerakyatan.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pangan, Agro Industri dan Kehutanan, Dr Benny Pasaribu dalam pertemuan bersama pengurus LPER, dan Asosiasi Aren Indonesia (AAI) di Kantor Kadin Menteng Jakarta Pusat, Kamis (13/7).

Benny juga mengatakan, Kadin menjadi wadah tepat untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan. Terutama dalam memberdayakan koperasi sebagai lembaga ekonomi rakyat. “Oleh karena itu, LPER diharapkan dapat mewujudkan program-program yang sejalan dengan tujuan pemerintah, sekaligus mensejahterakan rakyat.,” jelas Benny yang juga anggota Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN) itu.

Selain itu Benny juga mengingatkan dalam rangka memberdayakan ekonomi rakyat, khususnya di pedesaaan, LPER perlu mendata seluruh kebutuhan dan kendala yang ada di daerah-daerah sehingga apa yang menjadi tujuan pemerintah bisa terwujud.

“Pendataan atau database tentang apa yang menjadi kebutuhan atau kendala perlu disiapkan. Sehingga dana-dana desa yang mengalir peruntukannya tepat sasaran,” kata Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi Partai Hanura itu.

Dalam kesempatan yang sama Ketua Badan Pengembangan UMKM Kadin Indonesia, Hermawati Setyorini yang juga Ketua Asosiasi Kelompok Usaha (AKU) Mandiri menyampaikan kerjasama Kadin dan LPER diharapkan dapat menumbuh kembangkan ekonomi masyarakat menuju kesejahteraan.

“AKU Mandiri siap memberikan bantuan usaha dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk usaha mikro tanpa agunan. KUR untuk usaha mikro Rp 25 juta dengan bunga KUR sebesar 9%. AKU Mandiri dalam hal ini menjadi bapak angkat dalam proses tersebut,” kata Rini.

Selanjutnya, kata Rini AKU Mandiri siap membantu kemudahan permodalan bagi anggota binaan LPER di seluruh wilayah Indonesia, AKU Mandiri sendiri kini sudah berjumlah 500.000 anggota.

“Peluang kerjasama ini tentu sangat baik untuk pemberdayaan ekonomi rakyat terutama untuk pengembangan usaha mikro di seluruh wilayah Indonesia,” katanya.

Sementara itu Sekretaris Jenderal LPER, Francisca Sestri mengatakan, kerjasama Kadin dan LPER dapat memberikan kontribusi sangat penting dalam membantu pemerintah mewujudkan dan memperdayakan ekonomi rakyat, menuju masyarakat yang mandiri dan sejahtera.

“Kami menyambut baik kerjasama dengan Kadin, khususnya kepada Asosiasi Kelompok Usaha Mandiri. Kami berharap sinergi antara LPER dan Kadin bisa menjadi wujud kepedulian sesama untuk mendorong dan mengembangkan potensi ekonomi kerakyatan di Indonesia,” kata Sestri. (Smn).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here