Matanurani, Jakarta – Joko Widodo, calon presiden petahana nomor urut 01, menyebut dirinya bukanlah berasal dari keluarga elite.
Jokowi mengaku berasal dari rakyat biasa. Namun siapa sangka, dipercaya rakyat untuk memimpin. Dari Wali Kota Solo dua periode, Gubernur DKI Jakarta, dan pada 2014 dipercaya menjadi Presiden ke-7, periode 2014-2019.
Karena bukan kalangan elite, Jokowi melihat amanah yang diberikan pada dirinya untuk menjadi pemimpin adalah kehendak Allah Subhanahu wa ta’ala. Meski secara politik, tidak masuk logika.
“Saya tidak datang dari lingkungan elite. Saya datang dari kampung. Hanya karena kehendak Allah jualah saya dapat menjadi Wali Kota, kemudian menjadi Gubernur, dan sekarang ini menjadi Presiden,” tulis Jokowi, dalam akun twitter miliknya, @jokowi, Rabu, 10 April 2019.
“Logika politik bisa saja tak masuk, tapi siapa bisa menentang kehendak Allah SWT?” lanjutnya.
Pada Pilpres 2019 ini, Jokowi maju dengan menggandeng KH Ma’ruf Amin sebagai cawapres. Sementara kandidat lainnya, sebagai penantang, adalah Prabowo Subianto sebagai capres yang menggandeng Sandiaga Salahuddin Uno. (Viv)
