Matanurani, Jakarta – Ketua kelompok Kerja (Pokja) Pangan Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN RI), Benny Pasaribu menyesalkan terjadinya dugaan limbah ikan mati yang dimasukkan dalam karung dan ditenggelamkan ke dasar Danau Toba hasil temuan dua penyelam Holmes Hutapea dan Animo Manurung yang viral pada selasa (22/1) lalu.
Menurut Benny yang juga Tim Ekonomi TKN Pasangan Jokowi – Ma’ruf itu pencemaran seperti itu perlu di investigasi secara menyeluruh dan meminta segenap instansi terkait tanggap dan segera memanggil pihak-pihak yang bertanggung jawab.
“Tangkap pelaku pencemaran lingkungannya dan bila ditemukan bukti ada perusahaan yang lalai dengan prinsip-prinsip lingkungan segera dibekukan izin operasinya,” kata Benny yang juga Ketua Umum relawan DOJO-AMIN itu kepada matanurani, di Jakarta, Rabu (23/1).
Seperti diketahui dua penyelam Animo Manurung dan Holmes Hutapea
menemukan karung-karung berisi limbah ikan mati yang secara sengaja ditenggelamkan ke dasar Danau Toba dan mengeluarkan aroma busuk pada Selasa (22/1) kemarin.
Menurut informasi dari warga di sana, bangkai ikan tersebut diduga limbah dari PT Aqua Farm Nusantara.(Smn).