Home News Mantan Pimpinan KPK Gelar Aksi, Teriakkan “Copot Firli”

Mantan Pimpinan KPK Gelar Aksi, Teriakkan “Copot Firli”

0
SHARE

Matanurani, Jakarta – Mantan pimpinan KPK turun gunung melakukan aksi tolak #KPKDikorupsi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, siang kemarin. Mereka meneriakkan ‘copot Firli’.

Pantauan di Gedung Merah Putih KPK Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (10/4), para mantan pimpinan KPK dan Koalisi Masyarakat Sipil nampak memenuhi depan Gedung KPK.

Terlihat hadir mantan Ketua KPK Abraham Samad, mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, dan juga Denny Indrayana. Kemudian terlihat juga Koalisi Masyarakat Sipil.

Para mantan pimpinan KPK itu membawa spanduk bertuliskan ‘Masa Depan Pemberantasan Korupsi Lebih Penting Daripada Masa Depan Firli’ ‘Copot Pimpinan KPK Pelanggar Etik,’ Dugaan Perkara Bocor Firli Harus Dicopot’. Mereka juga meneriakkan ‘Copot Firli’

Di antara mereka ada yang membawa topeng wajah Ketua KPK Firli Bahuri dan disematkan tulisan di dada’ Pelanggar Etik’.

Mereka saat ini tengah berorasi di depan Gedung KPK. Aparat kepolisian nampak berjaga di lokasi.

Sebagai informasi, saat ini ada beberapa laporan yang diadukan kepada Dewas KPK terhadap Firli Bahuri. Selain soal dokumen bocor, ada laporan terkait Brigjen Endar Priantoro yang dicopot sebagai Direktur Penyelidikan KPK.

Sejumlah mantan pimpinan KPK, seperti Abraham Samad, Bambang Widjojanto, dan Saut Situmorang, resmi melaporkan Ketua KPK Firli Bahuri ke Dewas KPK. Mereka meminta agar Firli dicopot karena diduga membocorkan dokumen rahasia penyelidikan kasus korupsi.

“Kami mewakili sekitar hampir 50 orang yang terdiri dari perorangan maupun organisasi. Jadi mewakili 56 lebih perorangan dan organisasi. Nanti bisa dijelaskan tapi intinya adalah potensi pelanggaran yang terjadi baik etik maupun etik dan pidana yang dilakukan Firli Bahuri dalam hal ini sebagai ketua KPK,” kata mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang di gedung Dewas KPK, Jakarta, Senin (10/4) kemarin.

Saut menerangkan, pihaknya menuliskan kronologi lengkap terkait pelaporan dugaan kebocoran dokumen penyelidikan itu di dalam dokumen yang diserahkan ke Dewas KPK, Senin (10/4). Saut berharap Dewas KPK dapat bekerja profesional, transparan, akuntabel, dan berintegritas. (Sib).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here