Matanurani, Jakarta – Debat kedua capres dan cawapres akan berlangsung pada 17 Februari 2019. Para kontestan akan membahas mengenai energi, pangan, lingkungan hidup, dan infrastruktur.
Direktur Eksekutif INDEF Enny Sri Hartati mengatakan, debat yang berlangsung pertengahan bulan Februari ini akan berjalan menarik, karena ada dua isu penting yang akan didebatkan.
“Debat kedua itu hampir semuanya seksi, tapi yang menjadi isu selama ini isu krusial, pertama energi dan pangan,” kata Enny, Jakarta, Senin (4/2).
Enny menjelaskan, kedua isu tersebut menjadi menarik karena menyangkut persoalan mendasar yang harus dipenuhi oleh negara dalam hal ini pemerintah.
“Karena kalau kedua hal itu tidak bisa keluar dari ketergantungan, maka sampai kapan pun kita tidak punya daya saing,” ujar dia.
Mengenai pangan, kata Enny, persoalannya adalah kapan Indonesia akan berdaulat pangan meskipun pemerintah belakangan ini berhasil menjaga stabilitas harga dengan level inflasi relatif rendah.
Apalagi, pemerintah masih bergantung dengan impor dalam memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri. Sedangkan di sektor energi, kata Enny Indonesia masih menjadi negara net importir.
Dengan dua isu tersebut, kata Enny, diharapkan kedua pasangan calon bisa mengadu konsep dan gagasan untuk memecahkan persoalan yang ada selama ini.
“Jadi secara umum, petahana bisa menarasikan keberhasilan di masing-masing sektor, oposisi kritik oke tapi harus lebih dari itu, mestinya ke what next-nya apa yang akan dilakukan,” ungkap dia.(Det).
