Home News Cadangan Devisa RI Naik Jadi US$138,8 Miliar di April 2021, Utang Pemerintah...

Cadangan Devisa RI Naik Jadi US$138,8 Miliar di April 2021, Utang Pemerintah Jadi Pemicu

0
SHARE

Petugas memindahkan uang di 'cash center' Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (15/5). Bank Indonesia merilis adanya peningkatan posisi cadangan devisa dari US$116,4 miliar pada akhir triwulan IV 2016 menjadi US$121,8 miliar pada akhir triwulan I 2017, dimana jumlah tersebut cukup untuk membiayai kebutuhan pembayaran impor dan utang luar negeri pemerintah selama 8,6 bulan dan berada di atas standar kecukupan internasional. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/kye/17

Matanurani, Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada April 2021 tercatat sebesar US$138,8 miliar.

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menyampaikan posisi ini meningkat dibandingkan dengan posisi pada akhir Maret  2021 yang tercatat sebesar US$137,1 miliar. Kenaikan cadangan devisa didorong oleh penerimaan pajak dan jasa, serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah.

Berturut-turut Erwin menyampaikan, posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 10,0 bulan impor atau 9,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Posisi ini pun berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

“Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” kata Erwin dalam siaran pers, Jumat (7/5).

Dia menambahkan, BI memandang cadangan devisa tetap memadai, yang didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi. (Bis).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here