Home Nasional Kopdes Merah Putih Garis Pemikiran Margono Djojohadikusumo

Kopdes Merah Putih Garis Pemikiran Margono Djojohadikusumo

0
SHARE

 

Matanurani, Jakarta – Pembentukan 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih akan menjadi pilar utama ekonomi Pancasila sebagaimana pemikiran Margono Djojohadikusumo.

Demikian disampaikan Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono saat menghadiri diskusi publik bertema “Menyambut Koperasi Desa Merah Putih di Banyumas Dalam Membangun Ekonomi Kerakyatan” di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Kamis, (19/6).

“Bapak Margono adalah perumus rencana pembangunan semesta berencana, pembangunan desa dan koperasi terlibat industri dari hulu hingga hilir,” kata Wamenkop.

Ferry menuturkan, Margono adalah salah satu peletak dasar pemikiran sistem ekonomi Pancasila di Indonesia.

“Sistem ekonomi Pancasila adalah sistem yang sejalan dengan semangat Pasal 33 Undang Undang Dasar 1945. Tentu Pak Margono bersama dengan Bung Hatta pada saat itu,” katanya.

Di mata Ferry, kakek Presiden Prabowo Subianto itu adalah peletak pondasi yang menjelaskan pentingnya pembangunan berbasis desa. Margono meletakkan demokrasi ekonomi di tengah masyarakat, khususnya di pedesaan dalam wadah koperasi.

“Semua pemikiran dari Margono tertuang dalam naskah konstitusi kita dan pola rencana pembangunan semesta berencana. Dari situlah dimulai pembangunan desa,” jelasnya.

Pemikiran Margono dilanjutkan putranya, yaitu Prof Sumitro Joyohadikusumo yang merupakan salah satu pendiri Induk Koperasi Pegawai Negeri. Semangat ini kemudian diteruskan oleh putra Prof Sumitro, yaitu Presiden Prabowo Subianto melalui Kopdes Merah Putih.

“Di sinilah benang merah antara pemikiran Margono, Prof Sumitro, dan Presiden Prabowo,” tambah Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih ini. (Rmo).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here