Matanurani, Jakarta – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi meluncurkan Gerakan Nasional (Gernas) #BanggaBuatanIndonesia. Gerakan tersebut bertujuan mendorong pelaku usaha mikro. kecil, dan menengah (UMKM) menjajal platform penjualan digital.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan mengatakan pihak kementerian telah memulai langkah-langkah promosi dengan bekerja sama lintas kementerian guna memfasilitasi pelaku UMKM.
“Langkah-langkah sekarang kita mulai promosikan ini, kerja sama semua lintas kementerian, ini semua pemain-pemain di dalam UMKM, pemerintah memfasilitasi untuk bisa semua masuk di dalam online ini,” kata Luhut dalam keterangan pers, Kamis (14/05).
Pelaku UMKM juga didorong untuk meningkatkan kualitas produk. Pemerintah sendiri memberikan pelatihan serta mengucurkan dana sebesar Rp34,1 triliun kepada sektor UMKM.
Upaya mendorong sektor UMKM tersebut juga merupakan bagian dari penguatan sektor ekonomi di dalam negeri yang dinilai vital selama masa pandemi virus corona (Covid-19) di mana perekonomian lebih dari 200 negara mengalami goncangan.
“Artinya kita mulai melihat negara-negara kita masing-masing, supaya kuat. Tidak berarti kita lepas dari negara lain, tapi kita harus lihat dulu dari dalam negeri kita, perkuat dulu bangsa kita, Indonesia negara kaya, negara hebat, kalau kita satu, kita akan hebat. Ayo bela Indonesia, beli buatan Indonesia, bangga jadi orang Indonesia,” tegas Luhut.
Sebagai informasi, beberapa pemain di industri digital yang mendukung Gernas antara lain Tokopedia, Shopee, Blibli, Bukalapak, Lazada, Gojek, dan Grab.(Bis).