Matanurani, Bandung – Jusuf Kalla (JK) percaya Joko Widodo (Jokowi) kembali berhasil memimpin Indonesia lima tahun ke depan. JK begitu yakin, Jokowi bukanlah sosok yang otoriter.
“Saya percaya pak Jokowi tidak punya niat untuk otoriter. Kenapa, karena apapun itu dirapatkan. Kadang bosen rapat tersebut. Apapun keputusannya selalu diambil bersama-sama,” kata JK dalam sambutannya pada acara Silatuhrahmi Kebangsaan, di Hotel Horison, Jalan Buahbatu, Kota Bandung, Minggu (17/3).
“Kalau seorang otoriter atau diktator pasti ambil keputusan pasti pukul meja dan pasti itu keputusan,” seraya JK menambahkan.
JK mengatakan, banyak negara jatuh karena pemimpinnya otoriter dan nepotisme. Dirinya mencontohkan saat zaman Suharto presiden ke dua RI dan negara Venezuela, yang memiliki kepemimpinan diktator serta otoriter. Kedunya pun jatuh.
Sosok Jokowi menurut JK selama hampir lima tahun menjadi orang terdekatnya, tidak menunjukan sikap sebagai pemimpin yang otoriter dan diktator.
“Kedua putra beliau satu berjualan martabak satu berjualan pisang goreng, pasti tidak terlibat dari proyek-proyek pemerintah,” ucapnya.
Menurutnya, jika suatu negara dipimpin seorang otoriter dan diktator, akan terjadi kesulitan pada negara. “Jadi itu saja yang ingin saya sampaikan mengenai apa pemilu yang akan datang. Yang lain tidak mau saya komentari, karena saya tidak tahu itu saja,” kata dia.(Oke).
